Persiapan Jelang FDT ke-7, Wagub Berpesan Publikasi Harus Gencar
MEDAN,( kbn lipanri )
Kegiatan tahunan Festival Danau Toba (FDT) akan kembali
dilaksanakan pada 9 - 12 Desember 2019 di Parapat, Kabupaten Simalungun.
Berbagai kegiatan menarik dan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya pun
dipersiapkan.
FOTO
Wakil
Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah mendengarkan penjelasan tentang persiapan
FTD ke-7 tahun dari Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumut Ria Novida Telaumbanua saat menjelaskan
kemajuan persiapan FTD ke-7 tahun ini, di Ruang Kerja Wagub, lantai, 9 Kantor
Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro Nomor 30 Medan, Selasa (19/11)
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
(Disbudpar) Sumatera Utara (Sumut) Ria Novida Telaumbanua saat menjelaskan
kemajuan persiapan FTD ke-7 tahun ini kepada Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa
Rajekshah di ruang kerjanya, lantai 9 Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro
Nomor 30 Medan, Selasa (19/11).
Ada beberapa pesan dan arahan yang disampaikan Wagub terkait
persiapan jelang FDT. Salah satunya yang dianggap paling urgen adalah
publikasi. “Event-event seperti ini harus kita manfaatkan untuk menarik wisatawan.
Walaupun banyak yang beda dari sebelumnya, jika tidak gencar dan menarik
publikasinya, orang tidak tahu,” katanya.
Untuk itu, Wagub menyarankan publikasi menjadi perhatian
utama. Sambil menyelam minum air, FDT juga diharapkan bisa menjadi ajang
promosi pariwisata Danau Toba yang telah ditetapkan sebagai salah satu
destinasi pariwisata super prioritas. Produk-produk unggulan Sumut diharapkan
bisa dipamerkan di ajang FDT. Misalnya, kopi, andaliman, dan teh.
“Selain itu, kita tidak boleh sepele hal-hal yang kita
anggap kecil seperti petunjuk arah, detail kegiatan-kegiatan, parkir, dan
sebagainya harus dipastikan. Hal-hal kecil seperti itu bisa mengganggu
kenyamanan pengunjung kalau tidak diatur dengan benar. Penyelenggaraan
tahun-tahun sebelumnya, harus menjadi bahan evaluasi,” pesannya.
Menanggapi saran dan arahan dari Wagub, Kepala Disbudpar
Sumut Ria Novida Telaumbanua menyampaikan bahwa upaya publikasi akan terus
dimaksimalkan. Beberapa langkah yang telah diambil adalah berkoordinasi dengan
Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (ASITA) Sumut, kementerian di
pusat, Badan Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata Danau Toba, pihak hotel,
media dan lainnya.
“Kita sadar tentu membutuhkan stakeholder lainnya untuk
membantu publikasi, kita sudah koordinasi dengan banyak pihak dan akan terus
kita gencarkan, Pak. Terima kasih, Pak atas masukan-masukan yang diberikan,”
tutur Ria.
Mengusung tema “Inspiring Toba”, Ria mengatakan bahwa FDT
2019 akan banyak melibatkan masyarakat lokal. Kegiatan pra FDT terdiri dari
Lomba Solubolon, penanaman pohon, kegiatan sosial berupa pembersihan Danau
Toba, diskusi kelompok terarah Geopark, lomba lari 10 K. Sedangkan kegiatan
inti FDT terdiri dari penampilan tari kolosal, hiburan rakyat lokal dan
nasional, beragam lomba, fashion show busana etnis, demo kuliner dan lainnya.(
limber sinaga )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Undangan